Google Kata kunci Planner ialah tool garapan Google yang direncanakan untuk menolong advertiser mempelajari keyword yang berkaitan dengan kampanye digital mereka. Alat ini adalah sisi dari Google Ads, yang memungkinkannya situs atau usaha mencapai sasaran audiens lebih luas dan efektif.
Walaupun direncanakan untuk iklan, tetapi Google Kata kunci Planner bermanfaat untuk kepentingan SEO (Search Engine Optimization). Karena, alat gratis ini memberi informasi penting yang bisa menolong membuat taktik konten dan optimisasi mesin perayap, seperti volume penelusuran, persaingan, trend penelusuran, gagasan keyword, dan sebagainya.
Saat akan menggunakan Google Kata kunci Planner, kamu wajib mempunyai akun Google Ads lebih dahulu tetapi tidak butuh jalankan iklan atau kampanye apa pun itu. Sesudah akun dibikin, kamu cukup ‘menyiapkan’ kampanye dengan mendaftarkan akun Google Ads seperti yang hendak diulas pada bagian seterusnya.
Langkah Daftar Akun Google Ads
Di bawah ini beberapa langkah membuat akun Google Ads:
- Cara 1: Pergi ke situs Google Ads, selanjutnya click menu Solution > Kata kunci Planner. langkah membuat akun google ads
- Cara 2: Ada halaman baru, click saja tombol Go to Kata kunci Planner.
- Cara 3: Login menggunakan akun Google punyamu. Bila belum mempunyai, kamu dapat membuat dengan mengeklik Create akun.
- Cara 4: Mengatur Billing country, Time zona, dan Currency sama sesuai keadaan, lantas click tombol Submit untuk memverifikasi akun Google Ads.verifikasi akun
- Cara 5: Sampai di sini, kamu sudah sukses mendaftarkan akun Google. Seterusnya, kamu hanya click Explore Kata kunci Planner untuk memulai memakainya.akun google ads sukses dibikin
Langkah Menggunakan Google Kata kunci Planner
Sesudah ketahui langkah daftar Google Ads, saat ini waktunya untuk pelajari langkah menggunakan Google Kata kunci Planner. Sebagai langkah pertama, kamu akan disuguhi dua feature khusus saat masuk antarmuka Kata kunci Planner, yaitu Discover new kata kunci dan Get search volume and forecast.
Discover new kata kunci – Berperan untuk temukan gagasan keyword yang terkait dengan kata kunci sasaranmu.
Get search volume and forecast – Berperan untuk menyaksikan kekuatan traffic yang mungkin didapat dari keyword tertentu dan prediksi yang lain.
Satu diantara tujuan khusus melakukan penelitian keyword di Kata kunci Planner untuk membuat konten yang berkaitan dan menarik. Oleh karenanya, minimal kamu perlu pahami langkah penelitian kata kunci supaya konten sanggup penuhi harapan pemakai, yang pada gilirannya bisa tingkatkan traffic dan rangking situs di mesin perayap.
Di Google Kata kunci Planner, kamu dapat menggunakan feature “Discover new kata kunci” untuk menganalisa dan temukan keyword baru. Di feature ini, kamu bisa menggunakan dua sistem pencarian, yaitu Start with kata kunci dan Start with situs.Bila pilih sistem ini, kamu akan disuruh masukkan satu atau sejumlah kata kunci sekalian. Sesudah usai, akan ada informasi komplet mengenai keyword itu, mencakup volume penelusuran bulanan, persaingan, harga iklan, dan yang lain, seperti gambar berikut ini.
Harus diingat jika kolom ‘competition’ bukan memperlihatkan persaingan antara konten, tetapi kompetisi antara advertiser . Maka, tidak tutup kemungkinan untuk kata kunci lain pada tingkat persaingan rendah/low masih tetap pantas digunakan untuk taktik pembikinan konten.Pada sistem ini, kamu bisa menggunakan alamat situs sebagai rekomendasi dalam pencarian keyword. Dalam kata lain, kamu bisa menggunakan situs-mu sendiri atau situs pesaing buat mendapatkan insight berkaitan keyword yang mereka pakai. Selainnya, informasi yang dibuat ada dengan pola yang masih sama seperti sistem Start with kata kunci.
Sedikit panduan, saat pilih keyword seharusnya pikirkan tiga faktor berikut ini:
- Avg. monthly searches: Jumlah rata-rata penelusuran keyword bulanan.
Competition: Tinggi rendahnya persaingan kata kunci. Makin tinggi tingkat kompetisi karena itu ongkos iklannya tambah mahal.
Nilai komersil keyword: Tujuan atau niat pembelian pemakai saat melakukan penelusuran. - Menyaksikan volume penelusuran
Lewat feature “Get search volumes and forecast”, kamu bisa menyaksikan volume penelusuran untuk tiap-tiap keyword yang ingin dipakai. Feature ini sediakan metrik penting seperti jumlah siaran (impression), klik through rate (CTR), jumlah click, rangking yang mungkin didapat bila menggunakan Google Ads, dan banyak. Lepas dari itu, keyword angin-anginan seperti “natal”, “halloween”, “promosi puasa”, “idul fitri” dan “tahun baru” sering mengelabui pemakai Google Kata kunci Planner. Kata kunci itu kerap kali mempunyai volume tinggi cuma pada bulan-bulan tertentu saja. - Filter dan mengurutkan keyword
Filter dan mengurutkan keyword akan mempermudah proses analisis keyword yang paling berkaitan dan mempunyai potensi memberi hasil terbaik untuk taktik SEO atau kampanye iklan. Untuk melakukan, kamu dapat click Add filter selanjutnya tentukan filter yang diharapkan sama dalam gambar ini. langkah menggunakan google kata kunci planner – filter dan urutkan keyword - Analitis dan tentukan keyword
Sesudah memfiltrasi hasil pencarian, seterusnya kamu perlu menganalisanya untuk temukan keyword yang bagus dengan situs, usaha, atau gagasan pembikinan konten. Sama seperti yang telah diketahui, kompetisi di Google Kata kunci Planner tidak ada hubungan dengan SEO, tetapi lebih ke arah jumlah advertiser yang menawar keyword.
Walau demikian, metrik itu bisa dimanfaat untuk menyaksikan apa kata kunci mempunyai tujuan komersil atau mungkin tidak. Bagaimana juga, makin banyak orang yang menawar sesuatu keyword, maknanya makin bertambah besar kekuatan keyword itu menjadi prospect.
Oleh karenanya, satu diantara langkah jitu untuk menghitung monetisasi kata kunci di Google Kata kunci Planner dengan memerhatikan keyword yang mempunyai penawaran paling tinggi. Kembali lagi ke langkah awalnya, kamu bisa memfiltrasi kata kunci berdasar penawaran situs sisi atas atau Hebat of page bid (high kisaran).