Hampir semua jasa SEO profesional selalu menganjurkan pembuatan konten SEO untuk marketing. Dua konten SEO yang paling populer digunakan adalah copywriting dan conten writing. Kedua hal ini sama – sama konten tertulis, tapi memiliki banyak perbedaan. Banyak orang tidak tahu perbedaan copywriting dan content writing ini, padahal pengetahuan seputarnya sangat penting dalam SEO. Penyedia jasa handal di Bali seperti CV Exito Bali sering menghadapi masalah ini. Client ada yang membutuhkan layanan konten tertulis, tetapi saat ditanya detail jenis konten-nya, si client tidak bisa menerangkan. Hanya setelah mendapatkan konsultasilah si client tahu harus pesan copywriting atau content writing untuk kebutuhannya. Jika Anda ingin belajar tentang perbedaan dua jenis konten tertulis ini, mari bahas bersama dalam artikel berikut!
Pentingnya Memahami Perbedaan Tipe Konten Tulisan SEO
Baca Juga: Jasa Google Ads Terbaik
Sebelum membahas lebih dalam seputar perbedaan copywriting dan content writing, ada baiknya membahas pentingnya belajar kedua jenis konten tertulis ini. Bagi Anda yang gunakan jasa SEO Bali, kebanyakan pasti tawarkan layanan pembuatan konten tertulis SEO ini. Namun, saat Anda pesan, mereka akan menayangkan spesifikasi konten tertulis yang dibutuhkan. Sebagai pemesan, Anda wajib memberi spesifikasi yang detail ini. Jika tidak tahu perbedaan antara copywriting dengan content writing, Anda tidak mampu menjawab soal spesifikasi ini. Hanya beberapa penyedia jasa profesional Bali seperti CV Exito Bali yang masih mampu komunikasi lebih dan konsultasi demi mendapatkan spesifikasi konten yang tepat. Jika di tempat jasa konten tertulis lain, mereka akan asal buat konten karena tidak ada spesifikasi jelas.
Apa Itu Copywriting?
Untuk mengetahui perbedaan copywriting dan content writing, Anda harus pahami aspek yang menonjol diantara keduanya. Untuk Copywriting, hal yang paling menonjol adalah bentuknya yang mengundang pembaca untuk membeli barang atau menggunakan jasa tertentu. Konten ini lebih ditunjukan sebagai material marketing dan iklan dengan kata – kata yang lebih menjual. Copy writing yang dkombinasikan dengan optimasi keyword SEO akan menjadi konten marketing kuat. Banyak pengusaha Bali memanfaatkan layanan CV Exito Bali untuk membuat konten copywriting untuk marketing social media. Karena menggunakan kata – kata mengundang, postingan copywriting memang cocok untuk kebutuhan branding dan bisnis di social media.
Selain isinya yang lebih menjual, perbedaan copywriting dan content writing terletak pada struktur penulisannya. Copywriting lebih fokus pada konten pendek tapi efektif. Karena dapat dibungkus dalam struktur pendek, tulisan post di social media sering berupa copywriting. Jika Anda melihat gambar iklan online, tulisan pendek di situ juga berupa copywriting. Tidak semua penyedia jasa konten tertulis, mampu membuat copywriting yang efektif untuk setiap keperluan. Di Bali contohnya, hanya CV Exito Bali yang mampu membuat copywriting beberapa kalimat tapi mengandung keyword untuk keperluan SEO. Walaupun sulit dibuat, banyak pihak pasti membutuhkan konten ini, jadi tidak aneh jika banyak ahli copywriting memiliki standar harga tinggi.
Apa Itu Conten Writing?
Secara sederhana, content writing adalah konten tulisan di internet yang umumnya berupa artikel. perbedaan copywriting dan content writing yang paling besar terletak pada tujuan artikel tersebut. Content writing berusaha memberikan informasi yang membuat pembacanya meluangkan waktu banyak di page website. Jadi, biasanya artikel dibuat menarik dan padat informasi. Contoh saja artikel seputar resep masakan dengan penjelasan detail mengenaik teknik yang digunakan. Banyak website membutuhkan konten ini sebagai isi yang menarik pembaca dan akhirnya menaikkan engagment website. Engagement yang tinggi otomatis menaikan ranking SEO. Penyedia jasa seperti CV Exito Bali selalu menyarankan penggunaan content writing bagi pemilik website pemula. Selain mudah dibuat, konten ini efektif untuk SEO.
Perbedaan copywriting dan content writing lain terletak pada fokus strukturnya. Walaupun lebih ditunjukkan sebagai konten informatif, content writing sering dimodifikasi dengan teknik SEO tradisional. Contoh saja penggunaan keyword, backlink ke artikel lain di website ataupun source bahasan artikel. Semakin banyak link dan keyword yang dimanfaatkan, semakin mudah artikel tersebut naik ranking SEO-nya. Dibandingkan copywriting, content writing jauh lebih mudah dimodifikasi dengan teknik SEO ini. Jadi tidak aneh jika banyak penyedia layanan SEO seperti CV Exito Bali selalu menyarankan pembuatan konten ini. Posting content writing yang rutin dengan teknik SEO yang efektif, jauh lebih mudah dibandingkan menggunakan konten copywriting.
Kesimpulan Tentang Perbedaan Copywriting VS Content Writing
Dari bahasan perbedaan copywriting dan content writing, Anda sudah mengerti bahwa copywriting lebih condong ke iklan dan marketing. Sedangkan content writing lebih ke arah artikel bermanfaat demi menaikan interaksi user pada website. Banyak orang tidak terlalu membutuhkan copywriting jika websitenya tidak menjual layanan jasa atau produk barang. Sedangkan bagi pemilik usaha, mereka tidak harus membuat content writing panjang untuk isi website. Sebagai penghematan, Anda cukup pakai bentuk tulisan SEO yang sesuai. Anda yang merasa kesulitan memilih, dapat konsultasi dengan ahli konten SEO seperti CV Exito Bali sebagai solusi. Banyak orang sering bingung menggunakan dua jenis konten tertulis ini, tetapi saat sudah mengerti perbedaannya, semua lebih mudah digunakan.
Dari pembahasan masing – masing di atas. Anda sekarang lebih paham soal perbedaan copywriting dan content writing. Walaupun keduanya sama – sama konten tertulis untuk SEO, fungsi konten tersebut berbeda. Satu digunakan sebagai alat marketing keras dan satu lagi untuk menaikan engagement user dengan tulisan informatif. Banyak SEO agency Bali sudah menawarkan kedua layanan tersebut untuk para client di Bali. Contoh saja CV Exito Bali sudah sering membuat kedua konten dengan staff penulis yang handal. Banyak website yang efektif menggunakan kedua konten ini langsung naik ranking SEO-nya. Anda tinggal timbang sendiri akan lebih menggunakan tulisan yang mana untuk website Anda. Tiap website perlu optimasi konten SEO yang berbeda, jadi pertimbangkan baik – baik soal ini.
Penggunaan Keduanya Bersama Lebih Efektif
Jika Anda memiliki website dan ingin nilai SEO-nya tinggi, pastikan memanfaatkan dua konten tersebut secara bersamaan. Content writing dapat dipakai untuk mengisi blog ataupun membuat artikel informatif yang sejalan dengan isi website Anda. Sedangkan untuk posting pendek pengumuman ataupun banner website, penggunaan copywriting akan lebih efektif. Banyak layanan SEO di Bali sudah sukses membantu UMKM pulau dewata ini meningkatkan SEO website usaha mereka dengan kombinasi dua konten tersebut. Selama tahu perbedaan copywriting dan content writing Anda dapat menggunakan keduanya dengan efektif. Jika dilakukan sendiri, tentu membuat koten – konten ini akan merepotkan. Sebagai solusi, hubungi saja CV Exito Bali yang sudah ahli seputar copywriting dan content writing.
Solusi Kesulitan Membuat Konten Tulisan SEO
Setelah Anda tahu perbedaan copywriting dan content writing, Anda sekarang tahu bahwa konten tertulis ini sangat penting untuk SEO. Jika Anda memiliki bisnis di Bali misalnya, sangat penting mencari penyedia jasa SEO di Bali yang mampu layani pembuatan konten tersebut. Anda tentu saja boleh membuat konten sendiri. Namun, apakah Anda yakin soal ranking SEO tulisan tersebut? Hanya mereka yang profesional dan sudah lama latihan membuat konten SEO saja yang mampu membuat karya copywriting dan content writing yang kompeten. Bagi yang butuh bantuan membuat konten yang berkualitas dan pasti SEO, silakan hubungi CV Exito Bali. Mereka sudah sukses membantu banyak client di Bali dan menawarkan banyak layanan profesional seputar SEO. Klik link ini untuk kontak dan pesan konten SEO Anda sekarang juga!
Baca Juga: 8 Strategi Digital Marketing Bali yang Efektif di Tahun 2023, Bisnis Makin Melejit